Beberapa hari yang lalu saya mendengarkan sebuah stasion radio, sang penyiar membacakan sebuah berita yang menarik tentang hasil penelitian sebuah universitas di amrik sana, hasil penelitian itu menyatakan bahwa anak yang saat lahir bapaknya berusia diatas 30 tahun cenderung memiliki kecerdasan lebih rendah daripada anak seumuran yang memiliki anak yang bapaknya berusia dibawah 30 tahun.hmmmm ......menegrutkan dahi...

Sebenarnya saya penasaran juga, apakah universitas tersebut juga melakukan penelitian terhadap satu keluarga, apakah anak yang peratama lebih cerdas dari adik-adiknya? kenapa saya penasaran ya tentunya kerena aku adalah anak bungsu sehingga aku takut mengakui / tidak percaya jika ada penelitian yang menyakan bahwa anak pertama cenderung lebih cerdas dari adiknya. Tentunya karena saat kakak pertama saya lahir, bapak pada waktu itu masih muda belum berumur 30 tahun sedangkan saat aku lahir bapak sudah berumur hampir 40 tahunan.tapi sayangnya saya tidak memberanikan diri untuk menelpon stasiun radio tersebut utuk mendapatkan jawaban sehingga ketakutanku untuk sementara tidak terbukti.

Jadi bagi para lelaki yang mendekati umur 30 tahun dan sudah memiliki pasangan gak ada alasan lagi untuk menunda pernikahan, yang belum punya cepetan cari agar keturunanya cerdas atau mungkin bagi para perempuan yang sudah berpacaran beberapa tahun tapi belum ada kejelasan dari sang kekasih mungkin hasil penelitian ini bisa menjadi alasan/senjata ampuh agar kekasih bisa segera melamar tentunya dengan sedikit bumbu gak mau dong anaknya kalah cerdas dari teman-temanya.

Sebenarnya hasil penelitian ini mengejutkanku karena sampai saat ini yang umurku semakin mendekati ( sebenarnya masih beberapa tahun lagi menuju 30 tahun) aku belum memiliki pasangan yang bisa untuk orientasi kedepan, karena alasan klasik gak laku dan memang ga ada planing harus menikah di usia berapa karena masih memiliki mimpi yang belum tercapai.

Nb: Jika mungkin judulnya kurang pas maaf karena aku bingung mau kasih judul apa

Continue..

Filed Under: